Kisah ini diangkat dari kisah nyata, kisah dari Desa Sanden dan dari cendekiawan yang sangat paham posisinya sebagai Insan yang Mulia.
Ini adalah kisah Mas Taufik ( bachelor degree of Mechanical Engineering 10 years ago) dan keluarganya, terutama berkisah tentang bagaimana Mas Taufik sungguh menjadi putra yang berhasil dimata dunia dan seisinya. Bagaimana Mas Taufik memperlakukan Ibunda tercintanya sungguh sesuatu yang patut diteladani untuk generasi milineal sekarang.
Berawal dari kecil dahulu, Mas Taufik ini sungguh bocah yang amat sangat berprestasi. Sekolah di SMP 1 Sanden, kemudian lanjut di SMA N 1 Yogyakarta, dan menlanjutkan pendidikan tinggi di Teknik Mesin UGM, disamping menunaikan kewajiban sebagai seorang pelajar, beliau juga menjadi pemuda desa yang aktif dalam segala kegiatan pemuda terutama kegiatan di masjid.
Sejak sekolah SD beliau sudah menjadi muazdin di mushola setempat, sholat 5 waktu si mushola itu, tentu saja beliau tidak sendirian, beliau membewa serta keluarganya untuk membudayakan sholat tepat waktu dan berjamaan di masjid. Saya tahu betul kebiasaan tersebut karena hal yang janggal jika pada satu hari keluarga Mas Taufik ini absen untuk tidak shalat berjamaah. Ibunya Ibu Hj. Supartinah adalah pemimpin organisasi Aisyiah yang sangat taat beragama dan haus ilmu.
Seiring berjalannya waktu Mas Taufik kecil tumbuh menjadi Mas Taufik dewasa yang kalau disela kesibukan kuliahnya mengajar TPA di mushola dan senantiasa tadarus Al-Quran di Mushola selepas Sholat tarawih. Beberapa tahun kemudian beliau menikah pindah ke serpong beraama sang istri.
Beberapa tahun berlalu, Mas taufik kembali ke Sanden dan kali ini menjadi imam muda mushola. Ibu bapaknya tentu tidak muda lagi. Penyakit renta sudah menggerogoti syaraf-syaraf inti sehingga menyebabkan ibu dan bapaknya susah untuk berjalan. Tetapi itu yang menarik. Tahun ini, keluarga mas Taufik ini hampir tidak pernah absen mengisi mushola dengan ibu digendongan mas Taufik dan bapak yang menggunakan kursi roda berjalan pelan-pelan menuju suara azan datang. Pernah di satu waktu saya berbelanja sayuran di tetangga saya dan bertemu dengan Mas Taufik dan tentu saja menggendong samg Ibu. MasyaAllah ternyata kemanapun Ibu pergi, mas Taufik selalu siap untuk mengantarkan Sang Ibu. šš¤²šš
Kami semua menyaksikan bagaimana mas taufik tumbuh dan berkembang, bagaimana beliau di didik oleh keluarga ahli surga. Semoga kisah Mas Taufik ini dapat member inspirasi kepada kita semua. Terutama kaum laki-laki bahwa ibumu tidak akan pernah pindah dari nomor satu :)
Bismillahirrahmanirrohimm.... semoga amanah azzam dan istiqomah sharing ilmu kitab Riyadhus Shalihin yq š¤²
Recently I found my ultimate self-healing, is that photography. Yes, basically I loved seeing something awesome, gergorious, landscapes and potraits. This is my precious golden hours. By riding my motorcycle I catch up this landscape in the Highway. Enjoy.
You often told me that " im is the reason why are you so strong in your rush activity" You often told me that "im the one that can make you always stand up on your daily big pressure" You often told me that " I'm the one that can make you cheer up to passed your fully day" And just pray for for my big heart and always support you š
Dalam sejarah Islam telah tercatat sebuah kisah pertaubatan menakjubkan yang pernah diketahui oleh manusia. Sebuah kisah tentang taubat seorang Ā wanita yang berzina di zaman Rasulullah SAW.Ā
Suatu hari ketika Rasulullah bersama para sahabatnya di masjid tiba-tiba datang seorang wanita yang berhijab dengan baik. Semua sahabat mengenalnya sebagai seorang ummahat yang shalihah.
Wanita itu berjalan menuju Rasulullah dg perlahan. Pada hari itu wajahnya dipenuhi ketakutan dan kesedihan yang sangat. Takut, gentar, sedih, malu terpancar jelas dr raut wajahnya. Hingga sampailah ia dihadapan Rasulullah. Ia berdiri dihadapan Rasulullah SAW dan ia mengatakan bahwa ia telah berzina!
Dia berkata, āWahai Rasulullah, aku telah melakukan (maksiat yang mewajibkan adanya) hukuman had (atasku), maka sucikanlah aku!Āā
Matanya pun tak kuasa membendung air matanya. Hatinya remuk redam tak mampu membayangkan betapa besar dosa yang telah dilakukannya.
Seperti yang kita ketahui hukuman dosa untuk pezina tidak main-main. Bila ia belum menikah, maka ia akan dicambuk 100x. Namun untuk yang sudah menikah, syariat yang ditetapkan adalah dirajam.
Rasulullah SAW pun memalingkan wajahnya dan terdiam. Berkecamuk hatinya. Betapa dihadapannya adalah seorang wanita shalihah! Wanita yang keimanannya telah menancap dalam hatinya. Maka Nabi bersabda kepadanya,
āPergilah, hingga engkau melahirkan.ā
Lalu pergilah wanita itu dari hadapan Rasulullah.
Berlalulah bulan demi bulan hingga akhirnya wanita tersebut melahirkan bayi yang dikandungnya. Dan pada hari pertama nifas, wanita tersebut datang kembali di hadapan Rasulullah. Dengan membawa anaknya yang telah diselimuti kain ia berkata,
āWahai Rasulullah, sucikanlah aku dari dosa zina, inilah dia, aku telah melahirkannya, maka sucikanlah aku wahai Rasulullah!Āā
Hati Rasulullah SAW makin tercabik-cabik. Dalam riwayat lain disebutkan ketika Rasulullah meminta pergi sebenarnya Rasulullah ingin agar wanita itu pergi jauh-jauh, agar ia melahirkan, merawat anaknya dan tidak kembali kehadapan Rasulullah.
Ya, Rasulullah begitu takjub dengan keimanannya..
Maka Nabi bersabda kembali, āPulanglah, susuilah dia, maka jika engkau telah menyapihnya, kembalilah kepadaku..ā
Maka wanita itupun pergi ke rumah keluarganya, dia susui anaknya, dan tidaklah bertambah keimanannya di dalam hatinya kecuali keteguhan, seperti teguhnya gunung. Tahunpun bergulir berganti tahun. Kemudian wanita itu datang dengan membawa anaknya yang sedang memegang roti.Ā Dia berkata,
āWahai Rasulullah, aku telah menyapihnya, maka sucikanlah aku!ā
Subhanallah. Tiga tahun setidaknya yang telah dilaluinya, Ā tidaklah menambah keraguan, ketakutan, kekerdilan hatinya kecuali kekuatan imannya.
Nabi mengambil anaknya, seakan-akan beliau membelah hati wanita tersebut dari antara kedua lambungnya. Akan tetapi ini adalah perintah Allah, keadilan langit, kebenaran yang dengannya kehidupan akan tegak.
Nabi bersabda,Ā "Siapa yang mengkafil (mengurusi) anak ini, maka dia adalah temanku di sorga seperti ini!ā Kemudian beliau memerintahkan agar wanita tersebut dirajam.Ā
Dalam sebuah riwayat bahwa Nabi memerintahkan agar wanita itu dirajam, kemudian beliau menshalatinya. Maka berkatalah Umar bin Khattab: Anda menshalatinya wahai Nabi Allah, sungguh dia telah berzina.Ā Adapula yang meriwayatkan ketika wanita tersebut sedang dirajam, Umar mengucapkan sejumlah cacian kasar terhadap wanita tersebut.
Rasulullah dengan tegas membelanya dan bersabda,Ā
āSungguh dia telah bertaubat dengan satu taubat, seandainya taubatnya itu dibagikan kepada 70 orang dari penduduk Madinah, maka taubat itu akan mencukupinya.ā
[SERI AYAT 198 AL-MAIDAH]
Dahulu, saya pernah dengar dari teman saya bahwa "Orang yang paling cerdas adalah orang yang paling takut akan kematian", saya masih menerka-nerka bagaimana makna sebenarnya dari kalimat tersebut.
Tahun berganti tahun, tak terasa waktu berjalan begitu cepatnya tetapi banyak perubahan karenanya, dari waktu ini saya belajar banyak hal, termasuk kalimat yang satu ini.
Kesimpulan saya adalah orang cerdas diberi karunia oleh Allah SWT untuk memahami alam, memaknai setiap kejadian sebagai hikmah dan anugrah
Orang cerdas diberi karunia oleh Allah untuk berfikir jangka panjang, menyadari bahwa kehidupan tak cukup sampai di dunia saja. Ada kehidupan kekal di akhirat nanti. Orang cerdas menyadari bahwa kesempatan didunia ini digunakan untuk mencari ilmu sebagai bekal, mencari surganya Allah SWT.
Orang cerdas tahu antara sebab dan akibat atas segala perbuatannya serta tutur katanya, bahwa segala sesuatu yang diperbuat dan diperoleh didunia ini akan dihisab dan dimintai pertanggung jawabannya oleh Allah SWT di akhirat kelak.
Orang cerdas memiliki iman di dada, meyakini bahwa firman-firman Allah SWT dalam Al-Quran dan Al- Hadist adalah cahaya dan pedoman kehidupan ketika di dunia.
Orang cerdas menyadari bahwa dunia ini sungguh fana, mereka tidak akan terperdaya oleh gemerlap dunia dan seiisinya ini.
Orang cerdas mengetahui betul bahwa buah dari segara kesabaran didunia ini adalah surga, seperi dalam surat Al-Maidah: 198
"Namun orang-orang yang bertakwa kepasa Tuhan mereka, mereka akan mendapatkan surga-surga yang sungainya mengalir dibawahnya, mereka kekal didalamnya sebagai karunia dari Allah SWT. Dan apa yang ada di sisi Allah lebih baik bagi orang-orang yang berbakti"
Alhamdullilah,
Masih belajar ilmu ikhlas, semoga kita semua termasuk golongan orang-orang yang cerdas.
Faizennisaa
MasyaAllah mbak ini bagus banget š
Dalam pembuatan keputusan. Aku amati. Logika Or menjadi tirani. Pilih cantik atau pinter ya? Padahal bisa dua²nya. Ngapain mempersempit yang sudah diluaskan Allah.
Dalam kondisi ketegangan. Bencana. Aku amati. AND jadi tirani. Gunung meletus dan tsunami. Coronavirus dan kematian² (yang notabene masih aman utk daya tahan tubuh usia 20-30 an)
Puisi terbaik pagi ini
H5N6 udah masuk, waspadalah
Gravitational Waves
Somewhere very far away, a long time ago, two black holes smashed into each other.
One was around 36 times more massive than the Sun, and the other 29 times more massive.
So devastatingly powerful was this event that it did something that might not even be obvious to most of us: it sent a sort ofĀ āquakeā through the fabric of spacetime.
The power radiated by the combining of the black holes is estimated to be more than the combined light power of all the stars and galaxies in the observable universe.
This ripple event is something known as aĀ āgravitational waveā and weāve known about them for a very long time ~ sort of.
Einstein predicted their existence long ago as a consequence of the theory of general relativity, but up until now weāve never had a direct observation of them.
A team of researchers from an international collaboration known as LIGO (Laser Interferometry Gravitational-Wave Observatory) seems to have been the first to observe.
Using lasers, LIGO found a subtle stretching and squeezing of spacetime itself was going on. How this happened is actually a remarkably simple concept:
First they shot a laser beam into a tunnel, that got split into two directions:
Hereās anĀ āLā shape to help you imagine the two tunnels it split into.
Next, once both lasers reached the end of their respective tunnels, they bounced back towards the spot where they split so that they could recombine.
A way to think about this is both lasers racing towards the lower-left corner of theĀ āLā again.
Hereās the rub:
Light can be thought of as a wave, with ripples and peaks etc. The waveform of these two laser beams, when combined add into each other.
If the two laser beams have the same wavelength (as they should if thereās no gravitational waves disturbing spacetime) the two split beams will recombine again into the original beam. It looks like this:
If the two laser beams get somehow disturbed and the waves peak on one as the other crests, the resulting combined beam will be that they simply cancel out:
So in the end, if the LIGO researchers detect alterations to their laser when the two beams recombine, they can tell if spacetimeās subtle ripples have morphed the lasers.
The consequences of this discovery are profound.
It, in a sense, opens up the universe to an entire new branch of physics: the universe of gravity.
Ever hear of dark matter? How about dark energy?
These two things are bound to get close scrutiny now as theyāre both a part of whatās known as theĀ ādark universeā - basically neither phenomena interact with light (meaning one canāt see them), making it tough to learn much about them.
Yet much of the universe seems to be comprised of theseĀ āunseeableā things.
If this discovery holds up, thereās almost certainly a Nobel Prize in the works.
Why? They may haveĀ - and I do mean maybe, not didĀ - wellā¦
The folks at LIGO may have just illuminated the 96% of the universe thatās been invisible to our senses for so long. Weāll have to wait and see.
(Image credit: NASA, NSF/LIGO and Brews Ohare respectively)
Sayang , Ingatlah bahwa kata sayang sebenarnya tidak semudah itu diucapkan Sayang , Kamu tidak perlu menjadi orang lain untuk membahagiakan dia cukup dengan sedikit berkorban Sayang, Coba sekali-kali jangan mudah mengucapkan janji . Sayang , Tengoklah egomu , sudah seberapa tinggi ? Sayang , CINTAILAH SESEORANG YANG BISA MEMBUATMU MENGALAH DEMI DIA :) sayang, Semoga kau cepat belajar :) Pesan seorang ibu , kepada anak laki-lakinya
Seem like street at back from my home š
Allah -Science-Allah-Art-Allah-Techno-Allah- My Ultimate daily š
161 posts