Sejak lulus SMA atau bahkan during SMA, sampai sekarang setelah difikir-fikir secara mendalam ternyata sama sekali belum ada interaksi akrab dengan laki laki selain saudara kandung. Saat SMP suka bgt dijodoh jodohin sama temen atau adik kelas yang akhirnya bikin baper dan cinta cintaan monyet wkwkw tapi gak sampai akrab dengan temen laki apalagi pacaran sih. Alhamdulillah gak pernah rasain pacaran sampai sekarang :), nanti aja yaa abis nikah. Aamiiin. Lingkungan pertemanan yang minim interaksi dengan lawan jenis tuh ngaruh bgt ampe kalau lewat atau ngumpul di tempat yang banyak laki-lakinya jadi gak nyaman.
Dan aku merasaaa sangat tenang, tanpa harus memikirkan orang lain hahaha. Lihat temen tuh kayaknya galau amat mikirin lelaki yang belum jelas nemenin dia di meja Ijab Qabul....berkali-kali dibaperin trus ujung-ujungnya ditinggalin tuh kayaknya miris bgt say :))). Malu sendiri gak sih kalau mikirin masa lalu yang pernah saling perhatian ke orang lain dan sekarang udah gak saling sapa hehe ( don't judge )
Beberapa ada yang pernah deketin ( by chat saja ), bahkan ngajakin taaruf wkwkwk. Tapi gak ada yg digubris karena emang lagi gak mau deket sama siapapun ( laki-laki ). Alasannya takut baper yang sia-sia dan jatuhnya khalwat berujung maksiat, naudzu billah.
Masalah jodoh emang belum aku permasalahkan, masih enjoy bgt dengan kondisi sekarang yg masih sendiri dan temen temen seangkatan udah mulai sebar undangan hoho. ( gatau minggu depan haha )
Yuk menjaga diri aja, memantaskan diri dihadapanNya... yang lebih penting untuk kita khawatirkan dan kita fikirkan 🥺 Allohummaghfirliii
🥀
Bukan sebuah jaminan seseorang yang semakin bertambah usianya akan semakin matang dan dewasa cara berpikirnya, bukan jaminan pula ia akan baik dalam menentukan skala prioritasnya. Akan tetapi, semakin seseorang dewasa terkadang akan semakin banyak kekhawatirannya, dari mulai kapan menikah, punya anak, rumah dan kendaraan, atau mungkin kekhawatiran soal pencapaian lainnya.
Setidaknya, cobalah menepi dan menyendiri, sebentar saja. Berbicara dengan diri sendiri dan apa yang hari ini benar-benar kamu butuhkan dan apa yang hanya sekedar keinginan atau lapar mata.
Ada seseorang yang usianya beranjak mendekati 30 tahun, kekhawatirannya adalah soal jodoh yang sampai detik ini belum juga datang. Ada pula seseorang yang mungkin usianya 20 sampai 25 tahun yang mengkhawatirkan soal rezeki dan tempat tinggal. Bukan, bukan untuk membandingkan dengan orang lain, kok.
Hanya saja, kadang kita lupa bahwa setiap orang ada kekhawatirannya masing-masing, setiap usia juga ada gemuruhnya masing-masing, dan itulah yang sebenarnya sedang menjadi ujian untuknya. Apapun kekhawatiranmu hari ini, jika ia memang ditakdirkan untukmu maka ia akan tetap datang padamu. Yang menjadikan berbeda adalah bagaimana caramu mendapatkannya saja, melalui yang baik dan berkah, atau yang cepat tapi tidak ada ketenangan dan keberkahan.
Berapapun usiamu, jangan sampai tidak menaikkan pencapaian soal kedekatan dengan Allah. Kekhawatiranmu sebenarnya salah satu tanda ada jarak antara kamu dan Allah, entah dari seringnya kamu lalai atau berlebihan mengharap pada manusia. Semakin kamu dekat dan yakin dengan Allah, maka kekhawatiranmu pasti akan semakin mengecil, gelisahmu juga akan semakin hilang.
Usiamu hari ini berapa? Dan bagaimana pencapaianmu soal ibadah? Kalau soal dunia aku tidak bertanya, sebab prioritas dan hidup kita pasti berbeda :)
Selangor, 17 Desember 2021 (Menunggu selesai karantina)
@jndmmsyhd
October
L.M. Montgomery - Anne of Avonlea, Carole Maso - The Art Lover, Louise Gluck - Averno: "October," Leif Enger - Peace Like a River, Van Gogh - Avenue of Poplars in Autumn, Personal Photo, Mary Oliver - Song for Autumn, Dulce María Loynaz – Absolute Solitude: Selected Poems (tr. James O’Conner), A screenshot from Over the Garden Wall, Carol Bishop Hipps - "October," Angela Carter - Burning Your Boats: The Collected Short Stories, Personal Photo, Cy Twombly - Autumn, Rainer Maria Rilke - "Autumn," Alejandra Pizarnik - Extracting the Stone of Madness (Tr. Yvette Siegnert)
Sesuatu menjadi terasa berharga jika sudah hilang :(
apa salah jika aku terus menghindari hal-hal yang membuatku tidak nyaman?
aku bimbang. takut salah langkah. jika kuhadapi dan kuterobos saja segala hal yang membuatku tidak nyaman, apa aku akan baik-baik saja?
aku memilih jalan lebih jauh untuk menunggu angkot di ujung pertigaan jalan daripada jalan langsung ke terminal yang jaraknya lebih dekat. aku benci bapak penjual asongan yang kerap memaksaku menaiki angkot pilihannya. aku tidak nyaman, bukankah aku bebas untuk memilih dan menaiki angkot mana saja? tempatku bekerja dilewati oleh angkot segala jurusan, jadi aku lebih fleksibel dalam menyetop angkot. Tapi bapak penjual asongan ini mengira aku hanya menaiki angkot jurusan tertentu.
ini salah satu contohnya. hal-hal kecil yang membuatku tidak nyaman saja lekas kuhindari, apalagi hal-hal besar?
saat ini aku berpikiran untuk resign dari tempat bekerja. karena aku merasa terkucilkan. aku tidak nyaman dianggap tidak ada.
tapi buat apa aku resign? toh jika berada di tempat baru sepertinya aku akan mendapatkan hal serupa.
karena kejadian seperti ini hanya terus berulang.
kenapa ya?
oiya ada yang salah dariku.
aku orang yang tidak baik. apa aku pantas menerima semua ini karena kelakuanku sendiri?
apa aku jahat?
sejahat itu? sampai tidak ada yang mau duduk disampingku.
- Abdulullah bin umar berkata,
‘Makanan yang barakah adalah makanan yang mendorong orang yang memakannya semakin taat setelah makan.’
- Dalam Q.S Qashash 22:28,
kisah nabi musa mengajarkan kepada kita bahwa rezeki yang paling penting adalah kebaikannya.
Dalam hadits nabi, beliau bersabda, “Allah merahmati seseorang yang bekerja dengan baik (rezeki yang baik), membelanjakan harta dengan sederhana (tidak berlebih lebihan), dan menyisikan sebagian untuk berjaga-jaga ketika sulit atau sakit.”
Apa yang dimaksud dengan Cukup dan Mencukupkan?
1. bekerja dengan baik (rezeki yang baik) Suatu saat nabi melihat ada seseorang yang bekerja dengan begitu keras hingga kepayahan, lalu nabi memuji dia dengan mengatakan, “ada banyak dosa yang dia tidak bisa hapus kecuali dengan bekerja keras.” 2. membelanjakan harta dengan sederhana (tidak berlebih lebihan), - Bisa membedakan mana kewajiban, kebutuhan, dan keinginan. - Perlu melakukan financial check-up (melihat perilaku kita saat berbelanja). 3. menyisikan sebagian untuk berjaga-jaga ketika sulit atau sakit.
Peran perempuan dalam keluarga adalah mengajarkan pola konsumsi kepada anak-anak. Jika sudah melebihi nisab, maka keluarkan zakat. Kemudian, membayar sesuatu yang bersifat wajib seperti hutang, cicilan rumah. Proporsi hutang 30%, maksimal 40%. Kemudian, sisikan untuk hak masa depan seperti dana cadangan. Selalu usahakan bisa menyisikan untuk dana cadangan, tetapkan dana cadangan berapa persen dari pendapatan. Jika dana cadangan yang ditetapkan sudah tercapai, baru bisa diinvestasikan. Pisahkan setiap rekening sesuai dengan proporsi yang sudah ditetapkan.
a. Tidak akan bergerak kaki seorang hamba pada hari kiamat sebelum ditanya dua hal tentang rezekinya: 1) Dapat darimana 2) Dibelanjakan untuk apa. b. Ciri harta yang barakah adalah yang dapat dipertanggung jawabkan.
Ketika semua hal tersebut telah kita jaga, maka keberkahan akan membuat hidup kita menjadi lebih baik. 1) Rezekinya halalan thayiban 2) Kehidupannya hayatan thayiban 3) Punya anak, dzuriyatan thayiban
Penyebab rezeki tidak berkah dan cara menghindarinya: 1. Sumbernya tidak halal, maka sangat penting untuk mengikhtiarkan kehalalan rezeki kita. Tidak halal bisa dilihat dari zat nya dan cara mengusahakannya. a. Ketika banyak factor sumber pendapatan kita yang tidak barakah, maka itulah kenapa harta kita harus dibersihkan dengan kita berzakat. Dalam alquran disebutkan bahwa zakat itu berfungsi untuk membersihkan harta dan membersihkan jiwa. b. Ada hadist nabi yang mengatakan, “Orang itu barakah Ketika memulai harinya dengan sedekah.’ c. Kita harus bersungguh-sungguh membersihkan dari kemungkinan yang tidak berkah 2. Dari apa yang kita konsumsi, misalnya duduk saat makan, membaca bismillah adalah bagian dari menjaga keberkahan. 3. Lupa sama Allah, maka kita harus selalu bersyukur dengan sungguh-sungguh denga napa yang kita dapatkan. Karena rasa syukur itu bagian dari kebarakahan. Kita jarang bersyukur sama Allah, bisa jadi menjadi sebab ketidakberkahan.
Kefakiran dekat dengan kekafiran
Doa yang diajarkan nabi Muhammad dalam Al ma’tsurat , ‘Allahuma innana’udzubika minal kufri wal fakr, wanna’udzubika min ‘adzabil khabri lailaha illa anta’, ‘ Kami berlindung dari kekafiran dan dari kefakiran, kami berlindung dari azab kubur, tiada tuhan selain engkau ya Allah.’
Kondisi Perempuan Bekerja - Ketika sudah menikah, tanggung jawab nafkah ada di suami. Pengasuhan anak adalah tanggung jawab utama perempuan. - Tidak ada larangan perempuan bekerja, rekomendasi buku : profesi- profesi di zaman Rosulullah. Istri Rosulullah, Zainab binti Jahaz jago menjahit. Bunda aisyah hingga meninggal masih mengajar. Yang paling penting dikomunikasikan dengan baik antara suami dan isteri, dapat ridho suami.
Ukuran diperbolehkan perempuan bekerja
Tidak melalaikan kewajiban utama perempuan
Tidak ada fitnah di tempat pekerjaan yang baik.
___
Mulazamah Tarbiyatul Islam (MTI) merupakan program beasiswa pembinaan Frasa secara intensif setiap hari Rabu selama 5 bulan, dengan kuota 30 peserta terpilih. Materi yang didapatkan meliputi aqidah, tazkiyatun nafs, akhlak, dan self-development.
Frasa: Perempuan, Ilmu, dan Rasa
Buah dari rasa cinta itu rasanya menyenangkan
Karena alasan cinta, beberapa orang tidak memandang rintangan didepan, Melupakan jarak, berkorban lebih banyak, dan melupakan rasa sakitnya.
Aku terbiasa berpura-pura untu merasa baik-baik saja,terbiasa mencoba melawan rasa sakit itu sendiri. Melelahkan... aku mengira orang-orang yang aku cintai tak harus ikut merasa khawatir dan mencurahkan waktunya untukku. Tak harus ikut berperang denganku.
Tapi mereka... berkata " kami tidak apa-apa, ayo sama-sama berjuang "
Di peperangan ini, aku lelah dan aku sudah pasrah. Tapi melihat orang orang dicinta mengenggam erat, rasanya menyenangkan. Membuatku berusaha maju.
sahabatku mengirim pesan singkat " adikku meninggal " , aku ingin menghibur dan menguatkannya.. tapi mendengar berita duka ini membuatku tidak bisa berkata apa-apa selain innalillaahi
🥺🥺 dear my bestie, i feel u so much. aku juga turut berduka. sungguh kabar kematian adikmu juga menjadi cambuk dan nasihat bagiku. umurku, umurmu, umur kita semua... siapa yang tahu sampai mana batasnya selain Dia yang Maha Tahu
:(((
sebel bangett sama kucing bu koss
ujug ujuh masuk ke kamar, ngambil posisi di kasur dan pipis.
yaAllah, plis atuhlah
bau pipisnya gak enak banget 😭😭😭😭😭
huhu qodarullah wa masya'a fa'al
Harusnya gak usah ngeluh, kan udah kejadian juga
Tapiii, pengen cerita aja gitu, biar rasa sebel kerilis